Kamis, 13 Desember 2012

Apasih hubungannya Musim dengan Suhu Permukaan Laut

Apa tho itu suhu permukaan laut?
       Menurut Weyl (1967) dalam  Farita (2006), suhu adalah suatu besaran fisika yang menyatakan jumlah bahang (heat) yang terkandung dalam suatu benda. Jadi, suhu permukaan laut adalah jumlah bahang yang terkandung didalam permukaan air laut (hwahahahahahahaha kalo itu sih tinggal ganti ja suatu bendanya anak kecil juga tahu).
     Farita (2006) menyatakan kalau suhu itu dipengaruhi oleh intensitas cahaya dan ditambahkan oleh Laevastun dan Hela (1970) yaitu faktor-faktor meteorologis lain seperti curah hujan, penguapan, suhu udara, keadaan awan, kecepatan angin, kelembaban udara, keadaan awan. Selain itu suhu juga dipengaruhi keadaan lingkungan seperti arus permukaan, upwelling (naiknya massa air laut dari dasar perairan), divergensi (turunnya tekanan udara), konvergensi (naiknya tekanan udara) pada dareah estuaria dan sepanjang garis pantai.,

Posisi Matahari yang dapat menyebabkan terjadinya musim 
dan pengaruhnya di sebagian perairan Indonesia




Gambar diambil dari www.Google.com

          Pada Musim Barat yang biasanya terjadi pada bulan Desember - Februari, matahari berada di daerah Australia sehingga terjadi pemanasan terus menerus oleh matahari sehingga menyebabkan tekanan udara menjadi rendah sedangkan di Asia cenderung lebih dingin yang menyebabkan tekanan udara menjadi tinggi sehingga terjadi pergerakan udara dari Asia yang bertekanan tinggi ke Australia yang bertekanan rendah, biasanya ini berimbas musim hujan di sebagian wilayah Indonesia.
       Cahyarini (2011), melakukan penelitian mengenai kandungan Sr/Ca koral untuk rekontruksi SPL periode 1993-2007 yang dilakukan di wilayah Labuan Bajo, Simeuleu, NTT pada hasil dikatakan bila suhu permukaan naik di timur Pasifik maka suhu permukaan laut dilokasi penelitian juga akan naik. Jadi menurut saya karena ada pemanasana terus menerus oleh matahari pada bagian selatan Indonesia, menyebabkan naeknya suhu permukaan laut  di perairan tersebut ini juga dikuatkan pendapat dari Farita (2006) yang melakukan penelitian mengenai Variabilitas Suhu Perairan Selatan Jawa Barat, menyatakan pada musim barat suhu permukaan laut tinggi ini disebabkan arus pantai jawa (APJ) didorong angin muson barat laut.
           Pada Musim Timur yang biasanya terjadi pada bulan Juni - Agustus, matahari berada di daerah Asia sehingga terjadi pemanasan terus menerus oleh matahari sehingga menyebabkan tekanan udara menjadi rendah sedangkan di Australia cenderung lebih dingin yang menyebabkan tekanan udara menjadi tinggitimur, bart sehingga terjadi pergerakan udara dari Australia yang bertekanan tinggi ke Asia yang bertekanan rendah karena angin melewati gurun di Australia sehingga angin yang dibawa merupakan angin panas, biasanya ini berimbas musim kemarau di sebagian wilayah Indonesia.
       Cahyarini (2011), melakukan penelitian mengenai kandungan Sr/Ca koral untuk rekontruksi SPL periode 1993-2007 yang dilakukan di wilayah Labuan Bajo, Simeuleu, NTT pada hasil dikatakan bila suhu permukaan naik di timur Pasifik maka suhu permukaan laut dilokasi penelitian akan turun. Jadi menurut saya karena jarang mendapat penyinaran matahari pada bagian selatan Indonesia, menyebabkan turunnya suhu permukaan laut  di perairan tersebut ini juga dikuatkan pendapat dari Farita (2006) yang melakukan penelitian mengenai Variabilitas Suhu Perairan Selatan Jawa Barat, menyatakan pada musim timur suhu permukaan laut relatif dingin ini disebabkan penaikan massa air yang lebih dingin menuju permukaan karena angin muson tenggara.